Back

Kurikulum

Pondok Pesantren Darus Shofa memiliki tujuan untuk mencetak generasi yang tidak hanya kuat dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki pemahaman yang luas dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Untuk itu, kami mengadopsi kurikulum yang menggabungkan berbagai disiplin ilmu dari Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta kurikulum pesantren Modern dan Salafiyah.

Kemampuan Dasar Santri

Setiap santri di Pondok Pesantren Darus Shofa diharapkan memiliki kemampuan dasar berikut:

Tafaqquh Fiddin

Memahami dan mendalami ajaran agama Islam dengan baik dan benar.

Berakhlakul Karimah

Memiliki akhlak yang mulia sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW.

Berdakwah Islamiyah

Mampu menyebarkan ajaran Islam dengan cara yang bijaksana dan penuh hikmah.

Berjiwa Pemimpin

Mengembangkan sikap kepemimpinan yang bertanggung jawab, adil, dan penuh kasih sayang.

Berwawasan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Memiliki pengetahuan yang luas dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi untuk bersaing di dunia modern

Kurikulum Pondok Pesantren Darus Shofa

Pondok Pesantren Darus Shofa mengintegrasikan tiga kurikulum utama yang mendukung pendidikan santri

Kurikulum Kementerian Agama

Kurikulum Kementerian Agama di Pondok Pesantren Darus Shofa fokus pada pendidikan agama dan bahasa Arab, mencakup Tafsir, Hadis, Aqidah, Fiqh, Tarikh Islam, serta Nahwu dan Sharaf untuk menghasilkan santri yang kuat dalam ilmu agama.

Kurikulum Kemendikbud

Kurikulum Kemendikbud di Pondok Pesantren Darus Shofa mencakup pelajaran umum seperti Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Sejarah, dan Ekonomi yang dirancang untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, pemahaman konseptual, dan wawasan kebangsaan sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.

Kurikulum Pesantren Modern Salafiyah

Kurikulum Pesantren Modern Salafiyah di Pondok Pesantren Darus Shofa mengajarkan kitab-kitab Islam klasik (kitab kuning) sesuai dengan silabus pesantren salafiyah, yang berfokus pada materi-materi relevan untuk memperdalam pemahaman agama dan membentuk ulama yang berkompeten.